MOdifikasi Motor

Modifikasi Motor – Favorit Lounge. Motor adalah alat transportasi yang banyak digunakan oleh masyarakat dan menjadi transportasi favorit baik dari golongan bawah menengah dan atas sekalipun. Kalau dulu motor roda dua hanya menjadi favorit bagi golongan menengah kebawah, namun sekarang orang-orang digolongan ataspun lebih memilih menggunakan motor roda dua, ditambah dengan munculnya motor roda dua kelas premium dengan kapasitas yang besar, menjadikan bertambahnya golongan pencinta roda dua.

Banyak alasan yang melatarbelakangi seseorang lebih memilih motor roda dua, ketimbang mobil. Alasan pertama harga motor lebih terjangkau dari mobil, kedua dengan menggunakan motor kita bisa lebih menghemat pengeluaran untuk biaya transportasi, dan bagi pencinta modifikasi, modifikasi motor lebih hemat biaya dan lebih banyak customnya.

Bagi pencinta modifikasi, hanya ada satu alasan mengapa mereka memutuskan untuk memodifikasi motor mereka. Penyebabnya adalah mereka merasa tidak puas dengan standart pabrikan dan ingin kelihatan berbeda dengan motor-motor lainnya. Modifikasi yang dilakukan bisa dari tenaga yang dihasilkan, tampilan/body motor, sampai pernak-pernik motor seperti kaca spion, lampu reting, dll.

Memodikasi motor bukanlah perkara mudah, setidaknya anda harus memahami bagaimana sebuah motor roda dua dapat bekerja dan dapat berjalan. Namun untuk urusan itu, anda tinggal serahkan ketempat-tempat modifikasi motor yang sekarang sudah banyak menjamur. Anda tinggal mencari yang sesuai dengan kantong anda dan yang bisa memahami keinginan anda untuk memodikasi sebuah motor.

Dan bagi anda yang ingin modikasi motor roda dua anda, gambar-gambar modikasi motor Honda, Suzuki, Kawasaki, Bajaj, Yamaha berikut mungkin bisa menjadi inspirasi bagi anda untuk memodifikasi motor anda:

Modifikator bernama Donny Budianto menyuguhkan motor modifikasinya untuk diadu keren dengan builder-builder internasional di Jepang. Pemuda asal Madiun ini membawa motor modifikasi yang dia beri nama 'Heaven n Hell' ke ajang 20th Mooneyes Hotrod 2011 yang merupakan salah satu festival motor dan mobil custom terbesar di dunia.
Sekilas pandang saja, motor ini memang sudah menarik banyak perhatian. Bukan apa-apa, Desain tangki yang unit memang sangat terlihat selaras dengan seluruh pernik yang menempel di tubuh motor.
Secara desain, motor yang bermodel chopper ini mengaplikasi konsep Neo Board Tracker.
Apalagi sentuhan warna ocean blue metal flake yang melaburi tubuhnya terlihat sedikit nyentrik yang masih ditambah berbagai grafis unik. Di tangkinya ada gambar bidadari dan setan yang merepresentasi nama yang Donny berikan.
Modifikasi motor ini dikerjakan dalam waktu 2 bulan.
Tubuh itu dibangun di atas rangka board trackers lefty arms yang menggunakan pipa perukuran 1,25 inchi dengan subframe 3,4 inci yang disokong lefty single sided arm di kaki depan dan lefty single sided arms di belakang. Kedua kaki ini sudah menggunakan konsep monoshock.
Di sektor mesin bertengger dapur pacu milik Suzuki GS250 lansiran tahun 200 yang sudah dioprek dan dikawinkan dengan drive train belt 1.5" 133 tooth dengan Rear pulley 1.5" 70 Tooth dan Front pulley 1.5" 18 tooth.
Semburan dari mesin ini lalu disalurkan ke knalpot berbentuk melengkung yang unik.

Modifikasi Honda CB100

Hingga penghujung 2011, streetfighter masih merupakan aliran modif paling banyak diadopsi di wilayah Purwokerto. "Walaup konsepnya streetfighter namun detail jadi kunci dalam garapan ini kali. Sebab selain dipakai harian, Honda CB100 ini juga buat contezt. Makannya dimensi bentuk dan proporsi harus sempurna," buka Jaka Permana, pemilik gerai modif Jack's Garage (JG).

Alur tekstur bodi memang asyik ditengok, contohnya bentuk tangki dan detail bagian tengah. Pada dasarnya, modifikator beken dengan rambut gaya Andi Lau ini mengakali alias kamuflase bentuk motor asli tahun jebot ini.

Dasar sasis mudah dibentuk dengan bodi mungil. Sebab frame sasis sederhana dan kecil. Makanya, walaupun tangki kecil namun terlihat bagus secara postur.

Untuk desain bodi belakang mengaplikasi gaya double sitter. Namun ciri khas West Jateng Style alias WJS masih terasa kental. Walau ada jok boncenger, tapi kesan pendek tetap menonjol.

Aplikasi ini merupakan hasil kreasi dari pemotongan sasis belakang total. "Sasis lama mulai bagian belakang tangki dipotong, diganti dengan pipa 22,5mm sebagai sasis baru. Panjang cuma 45 cm saja, sebab cuma sebagai pemegang jok," yakin modifikator mangkal di Jl. Lensapura, Gg. Mawar No. 19, Teluk, Purwokerto.

Bentuk aplikatif lain ada pada lampu depan. Bermodal lampu depan Vega ZR, ayah satu putri ini bikin bagian depan jadi lebih cihuy. Kombinasi fiberglass rapi dimainkan membungkus lampu depan dengan sudut sesuai detail bodi yang lancip. Nyambung dalam komposisi detail dan diakhiri finishing merah bunglon. Ini merupakan racikan sedap dari Sikkens plus pernis.

Walaupun bertampang gahar dan seram dengan tapak lebar, terbukti semua komponen kaki-kaki ini full lokal. "Banyak kok dijual di toko variasi," cuap Jaka pada motor milik Aris Hartoyo yang memang asli Purwokerto ini.

DATA MODIFIKASI
Ban depan: Bridgestone 120/70-17
Ban belakang: Swallow 160/60-17
Pelek: Rossi
Stop lamp : Mio Sporty
Sok belakang: Satria 120
Setang: Fatbar
Knalpot: JG Product
JG: 0857-2610-4555

Team Basket Indonesia Gagal Ke Final

<a href='http://openx.detik.com/delivery/ck.php?n=a7a26f14&cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE' target='_blank'><img src='http://openx.detik.com/delivery/avw.php?zoneid=52&cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE&n=a7a26f14' border='0' alt='' /></a>

Jakarta - Musnah sudah harapan tim basket putra Indonesia untuk mendulang emas di turnamen SEA Games 2011. Indonesia gagal maju ke final setelah takluk dari Thailand di babak empat besar.

Bertanding di Britama Arena Sport Center, Klapa Gading, Jumat (18/11), Indonesia dipaksa mengakui keunggulan tim "Gajah Putih" dengan 62-65. Dengan demikian Indonesia hanya akan memperebutkan juara ketiga dengan melawan Malaysia, Minggu (20/11).

Kekalahan ini terasa menyesakkan buat Indonesia karena kehilangan momentum di kuarter penentuan. Padahal di tiga kuarter sebelumnya, Indonesia selalu berhasil unggul dari Thailand.

Indonesia berhasil mengungguli Thailand 13-10 di kuarter pertama. Kendali permainan berhasil dipertahankan hingga jeda dengan 31-30 di kuarter kedua.

Di kuarter ketiga Indonesia menjauhkan jarak dengan Thailand dengan meimpin 52-43. Akan tetapi lawan malah berhasil membalikkan keadaan dengan unggul satu angka saat waktu tersisa kurang lebih lima menit.

Situasi Indonesia semakin sulit karena Xaverius Prawiro harus keluar dari pertandingan akibat fall out. Ketika laga cuma tersisa 13 detik, Indonesia masih tertinggal 62-63 dan Thailand memastikan kemenangan di sisa waktu yang ada.

Sementara itu, tim basket putri Indonesia mengalami nasib yang lebih buruk. Mereka dikalahkan oleh Malaysia dengan skor telak 48-70.

Hasil ini menempatkan Indonesia di dasar klasemen di bawah Thailand, Filipina dan Myanmar serta dipastikan tersingkir dari perebutan medali perunggu.